Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Tentang Dunia dan Dirinya

2020 adalah tahun yang cukup random bagiku. Banyak kejadian yang memang mengubah cara pandangku akan dunia, bagaimana menyikapi sesuatu, dan memutuskan pilihan. Hal ini sebenarnya tidak terlepas dari peran salah satu manusia yang dilahirkan ke bumi ini, ia yang sempat duduk bersamaku. Lalu ia bercerita, sederhana saja. Dari sudut matanya, aku memberanikan diri untuk menatap matanya. I found so many dreams there! Bagiku, orang yang visioner adalah orang yang sangat menyenangkan untuk diajak ngobrol. Pandangannya akan masa depan sangat luas. Meskipun masa depan itu abstrak (di beberapa kondisi bisa diprediksi, sih), tapi beliau seakan punya sederet rencana dan rancangan untuk menyusunnya sedemikian rupa. Aku senang memandangi matanya yang berbinar-binar ketika bicara, penuh dengan harapan dan asa. Dari sini, aku kagum padanya. Jangan salah paham! Aku tidak akan membahas perkara kagum yang berujung pada kisah romantis antara dua insan manusia! Beliau adalah orang yang secara nggak langsu

Adu Nasib

Kamu enak, aku mah begini... Masih mending kamu ah... Banyak-banyak bersyukur. Aku malah... Are you tired with such sayings? So am I. Somehow, curhat adalah hal yang cenderung aku hindari. Meskipun banyak narasi yang mengatakan bahwa yang namanya masalah dan beban tidak boleh dipendam, tapi aku merasa lebih nyaman. Nyatanya, self talk adalah senjata paling ampuh untuk menjawab keresahan yang kerap aku pikirkan.  Kembali lagi ke masalah curhat, aku sering menemukan kasus "adu nasib". Singkatnya, ketika curhat, lawan bicara cenderung membandingkan apa yang tengah diceritakan (curhat) dengan pengalaman pribadinya, bahkan cenderung membandingkan. Beberapa penggalan di awal postingan ini adalah contohnya, dan aku rasa kebanyakan orang merasakan hal demikian. Apakah kamu merasakan hal yang sama?  Kadang, curhat bukan berarti seseorang ingin meminta saran. Namun hanya ingin didengar, bahkan itu lebih dari cukup.  Terus, untuk apa sih membandingkan kisah-kisah itu? Karena dirasa lini