Aku Hanya Ingin...

Biarkan saja aku menyendiri dengan kesendirianku, katanya. 


Aku hanya ingin menetap bersama kitab-kitab ilmu.
Aku hanya ingin berjalan secukupnya. Aku ingin menetap ditemani lembaran-lembaran catatan dan setitik cahaya malam.

Aku hanya ingin bersama hidayah. 
Meniti kehidupan dengan petunjuk Al-Qur'an dan Sunnah.
Menanti kehidupan demi kehidupan, waktu demi waktu yang silih berganti. 
Melupa yang dilupakan, dan mencari yang dicari. 

Aku hanya ingin bicara secukupnya. Membatasi diri, menarik diri dari hiruk pikuk dunia.
Mengambil dunia sebatas yang dibutuhkan, lalu dilupakan.

Karena aku ingat, hakikatnya aku akan kembali.

Aku hanya ingin, tuaku damai. 
Cukuplah cukup, masa mudaku terbuang sia-sia.
Kini ketika tulang merapuh, sendi melemas.
Aku hanya ingin aku dekat bersama-Mu.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masih Tentang Hari Kemarin

Dan Dia

Kembali Bertemu